Banyuwangi, 7 Agustus 2025. Sebanyak tiga pendidik dari SMP Negeri 3 Kalipuro mengikuti Pelatihan Pembelajaran Mendalam yang diselenggarakan oleh BBGTK Jawa Timur.
Tiga peserta dari SMPN 3 Kalipuro yang mengikuti pelatihan ini adalah Ibu Yani Prasetyo Asih guru Mapel IPA, Pak Lukman Guru Mapel B.Ingris, dan Ibu Eva Mawaddatus Solichah Guru Mapel PAIBP. Kegiatan ini berlangsung di SMPN 1 Giri dilaksanakan pada 2–7 Agustus 2025, khusus untuk guru selama enam hari dan kepala sekolah selama lima hari (2–6 Agustus).
Pelatihan ini merupakan bagian dari program wajib bagi sekolah penerima BOS Kinerja (Boskin) dan dilaksanakan dengan pola in–on–in. Kegiatan diawali dengan pre-test, dilanjutkan pengerjaan modul asynchronous, serta tatap muka selama lima hari bagi kepala sekolah dan enam hari bagi guru. Seluruh rangkaian berakhir dengan post-test pada in-service 1.
Tujuan utama pelatihan ini adalah mendorong transformasi pola pikir pendidik dari pola pikir tetap (fixed mindset) menjadi pola pikir bertumbuh (growth mindset) . Melalui pembelajaran mendalam dan inkuiri kolaboratif. Guru diarahkan untuk melihat sisi positif murid dan meyakini bahwa setiap anak memiliki kelebihan yang dapat dikembangkan. Materi pelatihan sama bagi guru dan kepala sekolah, kecuali tambahan analisis SWOT dan SOAR khusus bagi kepala sekolah untuk kepemimpinan strategis.
Kepala SMPN 3 Kalipuro, Ibu Dwi Hindarti, berharap peserta dapat menjadi agen perubahan di sekolah. “Kami berharap pelatihan ini tak hanya dipahami, tapi juga diaplikasikan dan ditularkan. Tujuannya satu: mengantarkan murid pada versi terbaik mereka,” ujarnya.
Dengan semangat perubahan, SMPN 3 Kalipuro terus melangkah menuju pendidikan yang memanusiakan.


0 Komentar