Motivasi yang Menginspirasi, Apresiasi yang Menggugah Sekolah Ramah Anak SMPN 3 Kalipuro

 

Banyuwangi, Senin (20 Oktober 2025) . Suasana pagi di SMP Negeri 3 Kalipuro terasa berbeda. Seluruh siswa berkumpul di halaman sekolah untuk mendengarkan motivasi pagi dari Kepala Sekolah, Ibu Dwi Hindarti Lasmisari, S.Pd., yang kali ini mengangkat pesan bijak dari falsafah Jawa: “Ajining raga saka busana, ajining diri saka lathi.”

Dengan penuh semangat, Ibu Dwi menjelaskan makna mendalam di balik pepatah tersebut. Menurutnya, nilai diri seseorang tidak hanya tampak dari penampilan luar, tetapi juga dari tutur kata dan perilaku sehari-hari.

“Busana tidak harus mahal atau mewah, yang penting bersih dan rapi. Terutama bagi para siswi, baju disetrika, kerudung juga disetrika agar tampak sopan dan enak dipandang,” ujar beliau di hadapan para siswa.

Lebih lanjut, Ibu Dwi mengingatkan pentingnya menjaga ucapan, terutama di era digital saat ini.

“Ajining diri saka lathi harga diri seseorang bisa dinilai dari lisannya. Banyak kasus tragis, seperti bunuh diri akibat bullying verbal atau komentar kasar di media sosial. Mari jaga lisan kita agar tidak menyakiti hati orang lain,” pesannya penuh empati.

Motivasi pagi tersebut sejalan dengan komitmen SMPN 3 Kalipuro dalam membangun Sekolah Ramah Anak, tempat di mana setiap siswa merasa aman, nyaman, dan dihargai. Sebagai bentuk apresiasi, Ibu Dwi juga memberikan penghargaan kepadaFitri sebelah kiri dan Nabila kanan merupakan siswi yang lolos seleksi Gandrung Sewu 2025, sebuah ajang seni kebanggaan Banyuwangi.

Melalui penghargaan ini, beliau berharap semangat dan prestasi para siswa dapat menjadi inspirasi bagi teman-teman lainnya untuk terus berusaha, berani tampil, dan membawa nama baik sekolah.

Dengan semangat falsafah Jawa dan keteladanan nyata, pesan Ibu Dwi menjadi pengingat bahwa nilai sejati seseorang bukan dari apa yang dipakai atau dimiliki, melainkan dari tutur kata, sikap, dan hati yang dijaga dengan baik.

Posting Komentar

0 Komentar